Jumat, 29 Januari 2010

hope tomorrow, we'll get well soon

| | 4 komentar

fever, dizzy, weak, without strength . . .
dua hari ini nihh, seperti itulah teriakan bodyku sekarang. Rabu sore, seuda aku bangun dari lelap tidurku. Aku rasakan keluhan itu. Aku abaikan sajah. Berfikir esok akan membaik. Dan terlalu bosan aku keluhkan sakitku dengan manja. Tapi nyatanya tidak, malem nya demamku semakin memanas. Tak kuat juga aku menahannya sendiri, aku bangunkan kakakku tersayang dalam lelapnya ia tidur. Sebagai signal aku sang adik kepanasan. Semalaman tidurku menjadi tak nyenyak.

Subuhnya, seperti biasa bahkan ditambah dengan alasan demamku ini. Semakin susah saja aku bukakan mataku ini. Ternyata demamku naikkk lagi. tidak ada keluhan yang aku lontarkan pada sang momiku tercinta, *kalo aku bilang, pasti kena marah lagi. bosan* tetapi sang kakak trecinta mulai mengadu tentang semalemku yang tidak bisa tidur.



Lemass……… aku hanya terkapar di atas kasurku yang membosankan. Resahh……. Aku takut bakteri itu kembali hidup di *****ku. Penyakit itu mulai menghantuiku lagi. jangan ngkau hadirkan lagi musibah itu dalam hidupku yaoloh…. Gumamku dalam hati memohon.
Masih dengan diam seribu bahasa pada sang momi tercinta. Takut, karena sakit ini datang kembali karena aku yang selalu tidak bisa mengatur pola hidup yang sehat. Dan sudah terlalu sering saya repotkan beliau dengan setiap penyakitku ini. cinta bunda sepanjang masa? He ga nyambung. Walaupun ga aku minta, sang momi tercinta menyodoriku tigabutir obat kembali. Dengan bosan dan muak akan obat itu. Aku makan. Terang saja, malamnya aku bisa tertidur lelap.

Tadi siang sih lemes, demam sama pusing nya ga ada. Eee ini malem? Nyut nyut kepalaku kembali berteriak. Dan gentian sakit, sang momi tercintaku sakit. Keluhannya pun sama. fever, dizzy, weak, without strength . . . sedih, dan laper diri ini. sedih nya? Kasian momiku, kalo dia sakit pasti ga ada yang ngurus. Lapernya? Seharian aku ga dapet cemilan. Mana dikulkas kosong melompong begitu. Dengan pasrah saya seduh energen sereal. Berharap besok aku akan membaik.

Oiiaa . . . duahari sakitku ini. ga bilang, aku si amor. Takutnya dikira dia aku pengen dimanja ajah… ooo no no no beiibiii… kamu harus tau. Aku dulu pernah sangat strong!!!! Dan kamu harus tau… sorrii, kayanya ga bisa jalan besok kita. Ini Kepalaku ajah sekarang, masih puyeng. *tapi kalo besok membaik juga ada hangout sama temennn… c u Sunday beiibiii . . . .

it's time for sleep, and my prayer in this night.... get well soon tomorrow!!!! momiii...
Read more...

Kamis, 28 Januari 2010

dariduasembilankeduasembilan

| | 0 komentar

1st moon . . .
Makasih yah , , ,
*Dia bilang nya gitu*

Awal yang ga jelas, tau2 nya uda 1st moon ajah nih. Tepatnya duapuluhsembilan desember duaribusembilan. Malem rabu, kalo ga salah. Waktu itu. Aku bilang ke dia, “ this night I love you. Walaupun kamu bohongin aku.” ga bermaksud untuk memproklamirkan, aku mau jadi cewe nya, tadi nya. Soal nya geje juga kapan dia nembak aku. dan aku sendiripun ga tau, iyah gitu dia suka aku?

Siangnya itu, aku liat di wall fb nya itu. Ada cewe, yang ngtag pict ke dia kan. *hughh dengan hatiku yang memanas, aku baca ajah comment nya itu. Sebel dunk aku, dikira iyah ajah. Dia suka ke aku. ga terima duk aku. belakangan itu, dia lagi deket en gombalin aku trus, ee tau2 nya aku liat di wall nya itu ada pict bedua bareng cewe itu. Hhgggggggg….. sebal. Sediii nya aku malem itu.





Malem nya 29.12.2009.20:01:29 WIB
“Karena kamu memang bukan satusatunya orang yang aku sayang. tapi malam ini aku menangis karna kamu (tiitt). Karena aku malu kenapa malam ini aku bilang sayang (tiitt). Aku ga mau ketemu kamu lagi. this night, I love (tiitt). hahaha. aku kamu. lucu sumpahh. Sampai aku berharap, tak ingin saja aku ketemu si (tiitt) lagi. malu. Kenapa dengan malam ini? Tapi malam ini aku hanya ingin berkata jujur. Aku ga mau di bohongin. Wahh ga nyangka mala mini aku bisa semeloww ini. Tanpa sedikitpun aku berfikir, mungkin kamu disana sedang asik menertawakanku. Hahahaha. This night I lOve you…

Jujur, walaupun malem itu aku kira dia bohongin aku, tapi aku ga bisa bohongin diri aku sendiri aku sendiri. Ada something yang beda, di hati ku ini tentang dia. Aku sih pas malem itu cuman pengen jujur sama hatiku ini saja. Ee dia? Memproklamirkan itu sebagai tanggal jadi kita.

Esok harinya aku coba kembali membaca comment pict di fbnya itu. Ternyata apa yang aku kira itu salah,,, ahhgggghh dasar emang, ini penyakit tulalit betah terus nempel dihatiku. Gakgakgak. Lalu, setelah aku konfirmasikan tentang itu ke dia, dia langsung jelasin itu. Aku paham. Sebenernya aku ga mau pacaran. Tapi apa boleh buat, dia udah terlanjur nganggap duasembilan desember itu, I’m be his girl friend!! . . . dan aku lagi ga mau lagi, dibilang cewe tukang geer2in cowo ajah.

dan biarlah, orang berkata kita aneh.


Dia memang bukan seperti mereka lainnya yang pernah ada di ceritaku. Yang aku tau, ada rasa senang dihati ini, ketika aku berada dekat disampingnya.

Love You, My Dearest . . .
Read more...

Minggu, 24 Januari 2010

not your parents' wealth, which I love. and I like

| | 0 komentar



Saya setuju dengan kutipan. “Tidak ada wanita yang tak bermatrealistis”. Karena tidak akan ada wanita yang nanti makan hanya dengan cinta. Saya tahu, setiap orang yang bernafas dibumi ingin mencapai setiap kenikmatan yang bisa kita dapat dengan uang.

Tetapi pada saat itu, saya sedikit tidak setuju dengan setiap kata yang kamu keluarkan. Dan akupun mengutipnya “karena uang nomor satu. Bukan cinta”. Saya sendiri bukan wanita yang berpikir kedepan, akan hidup dengan hanya bermodal cinta.



Tetapi rasanya untuk saat ini, pikiran itu terlalu jauh untuk saya lakonkan. Umur saya masih terlalu muda, begitupun dia. Dan bukankah kita tidak akan menikah besok?
Apakah anda kira, saya mau dekat dengan anda hanya karena harta orangtuamu yang berlimpah itu? apabila itu yang anda pikirkan saat ini, anda salah besar!

Memang parasmu tidak seperti mereka yang dulu. However, I love you like that of you. Saya suka kamu ada nya kamu seperti itu. Tapi sepertinya rasaku ini meragu. Mungkin saya tidak pantas untuk bisa menjadi sedekat ini dengan anda. Saya tidak punya apa yang kamu punya seperti semua hartamu itu. Saya hanya punya rasa senang, karena kamu. hanya itu

Bukan karena paras dan hartamu itu that can make me feel something different. Karena tidak semua bisa terbeli dengan uang. Dan paras yang terlihat indah dipandang.
it's not because of your hair,your nose,your eyes,your skin,your legs,or your body...
*i love you the way you are*

i love you. How ever you are
Read more...

My Playlist

Mengenai Saya

Foto saya
untuk menjadi sesuatu itu. tak perlu cantik, elok, dan terlihat bagus. bagiku, sesuatu itu yang beda....

Pengikut

 
 

Diseñado por: Compartidísimo
Con imágenes de: Scrappingmar©
This template is brought to you by : allblogtools.com

 
top